Rabu, 09 September 2009

Telkomsel dan Bakrie Telecom Puaskan Pelanggan

Bertepatan dengan hari pelanggan nasional, PT Telkomsel dan PT Bakrie Telecom meraih beberapa penghargaan pada ajang Indonesian Customer Satisfaction Award (ICSA) 2009. Telkomsel, bahkan mengukuhkan dua produknya, yakni Simpati dan Kartu Halo sebagai kartu pilihan utama selama 10 tahun berturut-turut.

Keberhasilan mempertahankan prestasi ini membuat Telkomsel berhak memperoleh predikat tertinggi, Diamond ICSA 2009. Di samping Simpati dan Kartu Halo, Telkomsel juga meraih penghargaan untuk Telkomsel Flash sebagai layanan mobile internet yang memberikan tingkat kepuasan tertinggi.

“Pada momen hari pelanggan nasional ini, secara khusus kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang memilih Simpati, Kartu Halo, dan Telkomsel Flash sebagai layanan selular yang mampu memberi kepuasan sesuai ekspektasi mereka. Hal ini seiring dengan upaya Telkomsel dalam menjalankan visinya sebagai operator selular penyedia layanan mobile lifestyle terbaik di Asia Pasifik,” kata Dirut Telkomsel Sarwoto Atmosutarno di Jakarta, akhir pekan lalu.

Sarwoto mengatakan, di tengah persaingan industri telekomunikasi yang makin ketat, Telkomsel sangat berorientasi pada kepuasan pelanggan. Ini sama artinya dengan membangun sebuah kepercayaan. Penghargaan ini menggambarkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap produk dan layanan Telkomsel.

“Kepercayaan tersebut harus kami jaga dengan selalu berupaya memberikan yang terbaik, sehingga ke depan Telkomsel tetap menjadi operator pilihan utama masyarakat,” kata Sarwoto.
Sementara itu, Bakrie Telecom juga meraih penghargaan ICSA 2009 untuk kategori kartu prabayar dan pascabayar fixed wireless access (FWA) Esia. Wakil Direktur Utama Bakrie Telecom Erik Meijer mengatakan, penghargaan ini sebagai bukti perhatian penuh perusahaan pada aspek kualitas layanan.

”Sebagai operator yang tengah berkembang, Bakrie Telecom menyadari betul soal kualitas layanan. Apalagi iklim persaingan juga sangat ketat di industri telekomunikasi. Jika kita lengah dalam peningkatan kualitas layanan, pelanggan akan sangat mudah berpindah operator,” ujar Erik.

Kebijakan Bakrie Telecom untuk fokus pada upaya peningkatan kualitas layanan, selain tetap memberikan tarif yang terjangkau. ”Kami memang pioner dalam tarif murah. Sampai sekarang juga masih demikian. Namun kami juga perhatikan betul soal kualitas layanan yang berujung pada kepuasan pelanggan. Perpaduan tarif murah dan kualitaslah yang menjadikan Esia tumbuh berkembang,” jelas Erik.

Sumber: Investor Daily, Selasa, 8 September 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar