Senin, 30 November 2009

2010, Samsung Ingin Geser Sony Ericsson

Samsung, vendor ponsel asal Korea Selatan, menargetkan berada di posisi kedua di pasar ponsel Indonesia pada 2010. Saat ini Samsung masih berada di posisi ketiga di bawah Nokia dan Sony Ericsson dengan pangsa pasar 8%.

“Kami harap bisa menggeser Sony Ericsson di posisi dua, baru setelah itu Nokia,” kata Head of Corporate Marketing Samsung Electronic Indonesia Willy Bayu Santoso kepada wartawan usai peresmian Samsung IT Learning Center di Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, pekan lalu.

Untuk merealisasikan target tersebut, lanjut dia, Samsung akan menyiapkan investasi yang besar untuk lebih mendorong bisnis ponsel ini. Tekad Samsung ini tidak terlepas dari kontribusi ponsel di dalam Samsung Electronics dibandingkan consumer electronics yang hampir mendekati perbandingan 50 : 50.

Willy mengatakan, untuk merebut konsumen pasar ponsel segmen middle end di Tanah Air, Samsung memiliki dua ponsel unggulan yaitu Star dan Corby. Pada tahun ini, Samsung Mobile berencana mengeluarkan 15 ponsel baru sampai tutup tahun. “Ke depannya kami akan fokus mengeluarkan produk yang sesuai keinginan konsumen dan mengikuti tren,” ujar dia.

Pada kesempatan itu, Willy juga menjelaskan, Samsung telah membuat sebuah sistem operasi (OS) untuk perangkat telepon genggam. Sistim operasi itu diberi nama Bada, yang dalam bahasa Korea berarti lautan.

Meski demikian, Willy memastikan, dengan kehadiran OS mobile itu bukan berarti Samsung akan meninggalkan OS mobile lain, seperti Windows Mobile dan Android. “Kami tetap memberi pilihan sebanyak mungkin bagi pengguna. Jadi kami tetap merangkul semua OS yang sudah ada,” ujar dia.

Willy belum bisa membeberkan lebih lanjut soal kemampuan Bada. “Bada dihadirkan Samsung karena kami ingin memberikan pilihan yang beragam kepada pengguna ponsel,” kata Willy.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar