Rabu, 18 November 2009

XL Siap Kembangkan LTE

JAKARTA - PT Excelcomindo Pratama Tbk yang telah berubah menjadi PT XL Axiata Tbk (XL) menyiapkan teknologi Long Term Evolution (LTE) untuk mengantisipasi kebutuhan mobile broadband di masa depan. Soalnya, teknologi generasi keempat (4G) itu sejalan dengan roadmap pengembangan teknologi telekomunikasi ke depan.

“Kalau melihat roadmap-nya, teknologi sekarang akan mengarah pada LTE. Dan, kami ikut roadmap saja untuk mengembangkannya,” kata Direktur Commerce XL Joy Wahyudi usai RUPS LB di Jakarta, Senin (16/11).

Pilihan pada LTE, kata dia, belum final. Perseroan masih melakukan perhitungan bisnis. Kesiapan infrastruktur dan ketersediaan perangkat yang bakal dipakai pelanggan menjadi faktor lain yang dipertimbangkan.

Joy mengatakan, sebelum masuk ke LTE yang mampu menyediakan akses internet berkecepatan hingga 100 megabit per detik (Mbps), operator telah menggelar jaringan berteknologi high speed packet access (HSPA), yang juga dikenal dengan 3,5G. HSPA+ mampu menyediakan akses internet berkecepatan hingga 21 Mbps.

XL, kata Joy, sebenarnya sudah memakai teknologi HSP+. Akan tetapi, teknologi itu belum banyak dirasakan pelanggan karena ketiadaan handset-nya di pasaran. “Bahkan untuk 3G. Hingga kini berapa banyak sih jumlah pelanggan yang sudah pakai handset 3G. Belum banyak, kan?” kata Joy.

Jasa Kirim Uang

XL akan lebih menekuni jasa pengiriman uang (remittance) melalui jaringan telekomunikasi internasional mulai tahun depan. Masuknya ke bisnis ini karena tingginya transaksi pengiriman uang, terutama yang dikirimkan TKI dari Malaysia, Hong Kong, dan Timur Tengah.

“Ini bisnis masa depan. Kita (Indonesia) baru memulainya, tapi di negara lain sudah lama. Misalnya Filipina, yang sudah dibuka sejak empat tahun silam,” kata Dirut XL Hasnul Suhaimi.

Sebenarnya, remittance sebenarnya sudah lama diluncurkan XL bekerja sama Bank BNI untuk mengakomodasi kebutuhan tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Hong Kong dan Malaysia. Namun, Hasnul menolak menyebutkan perkembangan layanan remittance itu. XL yang sudah menjadi operator bertarap regional dan memiliki jaringan di luar negeri bersama grup Axiata berniat mengembangkan layanan ini pada tahun depan.

“Kalau izin dari Bank Indonesia sudah keluar, kami akan langsung kerjakan. Ini bisnis bagus di masa depan,” kata Joy.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar