Kamis, 05 November 2009

Operator 3 Layani Manado dan Palangkaraya

SURABAYA - Hutchison CP Telecommunications (HCPT), operator telekomunikasi dengan merek 3, terus memperluas jaringannya di wilayah Indonesia. Jaringan 3 kini menjangkau 21 provinsi di seluruh Tanah Air dan menargetkan bisa memiliki 9.000 base transceiver station (BTS) hingga akhir tahun ini.

"Dalam waktu dekat ini, kami akan masuk Manado dan Palangkaraya. Dipilihnya dua kota tersebut karena potensinya yang besar sekaligus memperkuat posisi di wilayah Kalimantan dan Sulawesi," kata Deputy General Manager Product Marketing PT HCPT Indonesia Hermansjah Haryono Selasa (3/11).

Saat ini, operator 3 telah melayani sejumlah daerah, antara lain Kepulauan Riau, Nangroe Aceh Darussalam, Lampung, Yogyakarta, Jatim, Jateng, Jabar, Jambi, Jakarta, Banten, Bengkulu, Bangka Belitung, Bali, NTB, Banjarmasin, Barito Kuala, Banjar Baru, samarinda, Kutai Kertanegara, Balikpapan, dan Sulawesi.

Selain ekspansi ke Manado dan Palangkaraya, lanjut dia, pihaknya juga akan melayani kota-kota lain di Indonesia Timur, dan Kalimantan serta Sumatera yang direncanakan pada tahun depan. Soal berapa kota dan dimana saja, belum bisa dirinci karena masih dalam tahap konsolidasi dan kelayakan pasar. Selain itu juga akan memperkuat inner city untuk antisipasi pertumbuhan pelanggan yang cukup pesat.

Pada kuartal II 2009, pelanggan 3 di Indonesia mencapai 6,4 juta atau naik 100,9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Saat ini layanan 3 didukung 7.300 BTS yang telah menjangkau 70% populasi penduduk Indonesia.

"Kami tidak hanya masuk ke kota baru, tapi memperkuat inner city, khususnya di Jawa yang pertumbuhan pelanggan dan data cukup signifikan," jelas dia.

Untuk memacu pelanggan baru, PT HCPT menggandeng e-Touch, merek ponsel milik First Mobile Group (FMG) Hongkong seri D8. Paket bundling ini dipasarkan dengan harga Rp 333.000. "Paket bundling ini menyasar segmen menengah ke bawah," ujar General Manager Sales and Distribution PT HCPT untuk area Jatim, Bali, Lombok Henry Panjaitan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar