Rabu, 25 November 2009

Microsoft Kawal Migrasi ke Windows 7

JAKARTA – Microsoft Indonesia optimistis, pengguna komputer (PC) di Tanah Air bakal memigrasikan sistem operasi PC-nya yang lama, baik Windows XP maupun Vista ke Windows 7. Ini akan mengikuti tren di seluruh dunia, yang sejak diluncurkan pada 22 Oktober 2009, sudah 40 juta lisensi Windows 7 terjual.

Worldwide Launch Lead Microsoft Corp Vineet Thuvara mengklaim, perusahaan-perusahaan besar di seluruh dunia merencanakan untuk segera bermigrasi ke Windows 7. “Ini akan menjadi migrasi sistem operasi terbesar sepanjang sejarah komputerisasi di Indonesia, juga di seluruh dunia,” kata Vineet Thuvara dalam media roundtable di Jakarta, Selasa (24/11).

Sementara itu, Server Business Group Manager PT Microsoft Indonesia Adrian Anwar menunjukkan data gabungan IDC, Gartner, dan informasi internal Microsoft yang menunjukkan, per Oktober 2009, di Indonesia ada 11 juta pengguna PC dengan 9,2 juta di antaranya memakai platform Windows. Data IDC juga menyebutkan, tahun ini sebanyak 2,8 juta PC masuk Indonesia, yang di antaranya terdapat netbook yang tahun ini ditaksir tumbuh hingga 89%.

“Di sinilah kesempatan Windows 7 untuk melakukan penetrasi di Indonesia,” kata Adrian.

Apalagi, lanjut Adrian, vendor-vendor PC lokal maupun multinasional telah menyambut kehadiran Windows 7 dengan antusias, mengingat kapabilitas kinerjanya yang tinggi.

Sedangkan mengenai Windows Server, data IDC menunjukkan, dari 2009 sampai 2010, Indonesia memiliki sekitar 28 ribu server yang dikapalkan dengan menggunakan Windows Server 2008 R2. Selain itu, Windows Server 2008 R2 memiliki kesempatan masuk ke pasar UKM yang sebanyak 45 ribu di antaranya memiliki lebih dari 20 unit PC.

Menurut Thuvara, Microsoft optimistis, usaha kecil dan menengah (UKM) sampai perusahaan besar (enterprise) bisa menarik manfaat dari kehadiran Windows 7, Windows Server 2008 R2, dan Exchange Server 2010. Inovasi-inovasi tersebut dapat menjadi strategi efisiensi masa depan bagi dunia bisnis.

“Ada banyak fitur yang dapat dimanfaatkan UKM, seperti workgroup yang tersedia di Windows 7 dan Windows Server Foundation untuk bisnis dengan 50 users,” kata Thuvara.

Dengan Windows 7, kata Thuvara, perusahaan dapat menurunkan belanja operasional (opex) dan secara bersamaan meningkatkan keuntungan kompetitif.

Saat ini, ada banyak perusahaan yang telah mengadopsi Windows 7, Windows Server 2008 R2, maupun Exchange Server 2010 di Tanah Air. Beberapa di antaranya adalah PT Bosowa Group, PT Astra Honda Motor, PT Asuransi Allianz Utama Indonesia Summitmas, dan PT Medco E&P Indonesia.

“Pengeluaran biaya TI perusahaan dapat ditekan sebanyak 20-30%,” kata IT Business Relations Manager Medco Energi M Ageng Wiryawan.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar