Rabu, 03 Maret 2010

AVG Gaet Vendor PC Lokal

AVG Technologies, pengembang piranti lunak anti-virus, mengumumkan kemitraannya dengan perusahaan pembuat komptuter dan teknologi Indonesia, Advan, untuk memuat anti-virus AVG Free dalam flash drive Advan. Kerja sama ini untuk mencegah penyebaran program jahat melalui media flash drive.

Vice President AVG Asia Pacific Peter Baxter mengatakan, dalam kemitraan ini, sebanyak 200 ribu flash drive akan diisi dengan AVG Free 9.0 per bulan. Program ini ditujukan untuk memberikan sebuah nilai tambah bagi para pelanggan Advan. „AVG dan Advan berkeinginan mengembangkan kemitraan ini di masa depan dengan memuat AVG Free ke komputer-komputer Advan,“ kata dia dalam siaran pers, Senin (1/3).

Flash drive sering digunakan di komputer. Hal ini bisa menjadi ancaman besar, yang berupa virus, rootkit, worm dan berbagai piranti perusak lain. Flash drive sering dipakai dari satu komputer ke komputer lain sehingga memungkinkan penyebaran program jahat lebih luas. Inilah yang mendorong Advan dan AVG bekerja sama.

“Kami sadar akan ancaman yang datang dari berbagi data. Maka dari itu kami amat gembira dengan program kemitraan ini. Program ini berarti kami dapat dengan lebih baik melindungi para pelanggan kami dan data mereka,” kata Marketing Manager Advan Teddy Tjan.

Advan adalah produsen komputer (PC) lokal, baik desktop, notebook dan flash drive, serta asesori digital lain. Perusahaan ini didirikan pada 1999 dan telah menjadi merek lokal produk-produk TI terkemuka di Indonesia.

Salah satu ancaman terbesar dari berbagi data, menurut Teddy, adalah pencurian identitas. Trojan, serangan phising, dan rootkit bisa digunakan untuk mencuri identitas pengguna. ”Implikasi kejahatan ini begitu besar. AVG akan melindungi para pelanggan kami dari serangan-serangan seperti ini, dan memastikan bahwa mereka bisa memindahkan flash drive mereka dari komputer ke komputer lain tanpa perlu khawatir,” kata Teddy.

Bexter mengatakan, AVG Free 9.0 meningkatkan kecepatan boot dan mengurangi penggunaan memori sebesar 10-15%. Artinya, piranti lunak ini ideal digunakan di berbagai komputer dengan kinerja yang beragam. ”Kami juga ingin memperluas penggunaan AVG yang sudah cukup banyak. Ada lebih dari satu juta pengguna AVG di Jakarta,“ kata Baxter.

AVG terus mencatatkan pertumbuhan pemasukan rata-rata 75% per tahun dan terus mendominasi sektor keamanan sebagai software antivirus terbanyak yang diunduh di Download.com CNET. AVG pertama kali ditawarkan di CNET pada 2005 dan tahun lalu mendapatkan rata-rata 1,5 juta download per minggu, dan total 251 juta download. Pengguna AVG berjumlah lebih dari 110 juta orang di seluruh dunia.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar