Kamis, 04 Maret 2010

Pelanggan Speedy Melonjak 69,7%

HINGGA Januari 2010, jumlah pelanggan layanan Internet cepat Speedy tercatat sudah mencapai hampir 1,2 juta Satuan Sambungan Layanan (SSL), atau meningkat 69,7% dibanding jumlah pelanggan yang diraihnya pada Januari 2009. Pendapatan (ARPU) juga diperkirakan melampaui target.

Vice President Public and Marketing Communication PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) Eddy Kurnia mengatakan, manajemen Telkom optimistis, target pelanggan Speedy pada akhir tahun ini yang sebesar 1,7 juta bisa tercapai. Hal itu antara lain dilakukan dengan meningkatkan nilai layanan broadband Speedy melalui serangkaian program promo, seperti SpeedyTrek, Speedy Games Competition, paket-paket langganan, pemasaran bersama (bundling), dan lain-lain.

“Kami melihat kepercayaan pasar yang tinggi terhadap produk Speedy sebagai tantangan untuk terus meningkatkan value-nya di mata pelanggan,” ujar Eddy Kurnia di Jakarta, Rabu (3/3).

Dari sisi pendapatan, Average Revenue per User (ARPU) dari Speedy pada Januari 2010 mencapai Rp 232 ribu per pengguna per bulan. “Angka ini cukup baik, namun kami akan terus berusaha meningkatkannya melalui berbagai program yang akan menstimulasi pemakaian akses Speedy, baik melalui program perbaikan dan perluasan infrstruktur maupun konten,” kata dia.

Masuknya Telkom dalam Konsorsium Pembangunan Kabel Laut South East Asia Japan Cable System (SJC) melalui anak usahanya, PT Telekomunikasi Indonesia Internasional (TII), merupakan salah satu upaya Telkom meningkatnya performansi akses, termasuk akses layanan Speedy. Selain itu, Telkom juga ikut dalam konsorsium Asia-America Gateway (AAG).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar