Rabu, 10 Maret 2010

Telkom Targetkan Kontribusi Konten Naik Jadi 20%

PT TELEKOMUNIKASI Indonesia Tbk (Telkom) serius menggarap potensi bisnis konten dengan mengandalkan game online. Ini untuk mendongkrak pendapatan dari bisnis konten yang potensinya terus berkembang. Untuk itu, Telkom mematok target pendapatan cukup tinggi dan diharapkan menyumbang pemasukan hingga 20% pada perusahaan.

Direktur Konsumer Telkom I Nyoman G Wiryanata mengatakan, game online yang belakangan makin digemari anak-anak muda juga diharapkan bisa mendongkrak pertambahan pelanggan Speedy dari 1,2 juta seperti sekarang, menjadi 1,7 pelanggan pada akhir tahun ini. Pihaknya akan terus berusaha menstimulasi pemakaian akses Speedy, melalui pengembangan konten.

"Kita akan gelar Speedy Games Championship di berbagai kota besar untuk menyosialisasikan produk konten kami pada komunitas gamers," katanya di Surabaya, Sabtu (6/1).

Nyoman mengakui, komunitas gamers memang menjadi target pemasaran layanan internet cepat Speedy. Menyusul Jakarta dan Yogyakarta, even pengenalan Speedy untuk game online seperti itu juga akan dilakukan di Surabaya, Medan dan Makassar. Selain untuk menyosialisasikan game online, even ini terutama dilakukan untuk membuktikan keandalan jaringan internet cepat Speedy.

"Ini merupakan komitmen Telkom untuk menyediakan akses internet kecepatan tinggi," kata Nyoman.

Hingga saat ini, nilai belanja pulsa pelanggan per bulan (ARPU) pelanggan Speedy sebesar Rp 232 ribu. Nilai itu akan terus dipertahankan, tetapi jumlah pelanggannya akan digenjot.

Peluang itu belakangan sudah semakin terbuka lebar. Karena banyak kawula muda di daerah yang mulai tergerak mengisi konten yang telah disediakan.

Gejala ini terlihat dari lonjakan pertumbuhan pelanggan Speedy yang diklaim meningkat 69,7% dibanding Januari 2009. "Target pendapatan selama Januari 2010 bahkan sudah jauh terlampau," kata dia.

Hingga saat ini, layanan Speedy sudah menjangkau hingga 378 kota di Indonesia. Tetapi, mayoritas pelanggan atau hampir 450 ribu di antaranya masih berada di kota besar seperti Jabodetabek.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar