Kamis, 12 Agustus 2010

Flexi Siapkan 32 Mobile BTS di Jalur Mudik

TELKOM Flexi menyatakan siap melayani lonjakan trafik layanan telekomunikasi, baik layanan suara, SMS, maupun data pada Ramadan dan Lebaran 2010. Untuk area Jawa Timur (Jatim) Flexi menyiapkan 32 mobile BTS yang siap melayani wilayah-wilayah tertentu yang membutuhkan dukungan jaringan.

Selain itu, pada tahun ini, Flexi di area Jatim menambah jumlah hingga 200 BTS. Dengan demikian total BTS yang dimiliki Flexi di daerah Jatim mencapai 1.309 dan mampu menjangkau lebih dari 90% populasi di Jatim.

Untuk memastikan kualitas jaringan, Flexi telah menyiapkan 32 mobile BTS. BTS gerak tersebut akan difokuskan di tempat-tempat wisata yang biasanya ramai dikunjungi masyarakat saat Lebaran,” kata General Manager Network Telkom Flexi Area Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara, I Ketut Budi Utama di Jakarta, Selasa (10/8).

Dia mengatakan, kualitas sinyal Flexi di jalur dan kantung mudik di Jatim terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2008, misalnya, kualitas sinyal di kawasan Madura cukup lemah. Namun, pada 2009 dan 2010 terus meningkat seiring dengan penambahan BTS. Kapasitas sentral juga masih longgar. Saat ini kapasitas jaringan Flexi mampu melayani 16 juta panggilan per jam dengan okupansi rata-rata trafik layanan suara mencapai 30%.

"Kami telah melakukan uji sinyal di berbagai kota. Kami jamin semuanya aman dan mampu melayani pelanggan, termasuk untuk mengantisipasi lonjakan trafik saat Ramadan dan Lebaran," ujar Budi.

Dia mengatakan, tingkat keberhasilan panggilan juga terus meningkat dari 95% pada 2008 menjadi 97% pada 2009. Tahun ini, pihaknya memperkirakan menjadi 98%. Memang masih ada drop call, mungkin sekitar 0,5% di kawasan Pasuruan dan Malang selatan karena kondisi geografis yang dikelilingi pegunungan. Hingga semester I/2010, jumlah pelanggan Flexi mencapai 16 juta. Dari jumlah itu, tujuh juta di antaranya berada di Jatim.

Budi mengatakan, di kawasan utama, seperti Surabaya, Malang, Jember, Banyuwangi, hingga Madiun dan Ngawi kualitas jaringan Flexi juga meningkat dan sekarang full bar. Masih ada beberapa wilayah yang luput dari jangkauan sinyal Flexi. Namun, wilayah tersebut hanyalah kawasan transisi atau jalur transportasi yang okupansinya nihil.

"Semisal di wilayah hutan Baluran atau dari Malang selatan menuju Lumajang. Di sana mungkin masih blank spot karena memang tak ada okupansinya. Namun, itu tidak signifikan dan tidak akan mengurangi kenyamanan pelanggan," kata dia.

16 Juta SMS Per Jam

Budi menjelaskan, trafik pada Lebaran bakal melonjak drastis. Puncak lonjakan akan terjadi pada H-1 hingga saat Lebaran. Trafik SMS, misalnya, diprediksi naik dari 5 juta SMS per jam menjadi 8-9 juta SMS per jam. Kemampuan server SMS Flexi mencapai 16 juta SMS per jam. Adapun untuk trafik layanan suara akan menjadi 4-5 juta panggilan per jam.

Sementara itu, untuk layanan data, Telkom Flexi sudah menaikkan kapasitas menjadi 512 Mbps dan tang terpakai saat ini sekitar 268 Mbps. Untuk layanan data ini ada peningkatan luar biasa karena pada 2009 baru 60 Mbps.

"Jaringan adalah prasyarat utama bisnis telekomunikasi. Itu yang akan membuat kontinuitas bisnis terjaga karena pelanggan akan loyal jika terlayani dengan baik," ujar Budi.

Selain itu, Budi menambahkan, Flexi juga menyiapkan dua juta anak combo di Jatim atau naik dibanding Lebaran 2009 yang sebesar 1,1 juta anak combo. Tahun lalu, 90% anak combo terpakai. Sementara itu, secara nasional anak Combos Flexi disiapkan sebanyak tiga juta demi mengantisipasi pelanggan Flexi yang mudik ke luar daerah.

"Selama ini dalam sebulan kami siapkan 800-900 ribu anak combo atau dalam sehari rata-rata 30 ribu," tutur dia.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar